Coretanpenanews.com Jepara – Berkembangnya dunia olahraga Nasional menjadikan motivasi bagi olahragawan di daerah dalam mengembangkan bakat-bakatnya khususnya di jepara karena dilihat dari sekian olahraga prestasi yang selalu dipertandingkan di ajang Nasional maupun Internasional.
Dari sekian olahraga masih banyak olahraga yang masih mandiri dan belum diperhatikan oleh pemerintah. Saat diskusi kecil selasa 15/02 manager kebugaran olahraga Sasana Achmad dengan Pengurus Asta Jepara menyampaikan ” banyaknya cabang olahraga dijepara seperti zumba, tarung bebas, tarung tradisional, aerobik, palistenik, panco, silat bebas, yoga, binaraga, body kontes, olahraga permainan tradisional dan lainnya itu perlu perhatian dan pembinaan dibuatkan wadah atau organisasi yang menaunginya yaitu Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI), karena hal itu sudah tertera dalam peratuan menteri pendidikan dan olahraga Dr. Zainudi Amali, S.E., M.Si
Tambahnya, jadi menurut saya karena dijepara ini belum ada KORMI harapan saya pemerintah jepara membentuk organisasi tersebut dan bisa mengklasifikasi olahraga yang bernaung di KORMI maupun di KONI agar jepara ini bisa menyerap dan menciptakan atlit-atlit yang profesional serta meringankan tugas KONI di Jepara, ucap Achmad
Selain itu pengurus Asta Jepara Giarto menyampaikan “dijepara memang sudah banyak cabang olahraga yang sudah berlaga di nasional, baik itu tarung tradisional, karate, silat, tarung bebas maupun yang lainnya, dan itu memang perlu naungan KORMI karena untuk mengimplementasikan amanah UU No 3 Tahun 2015 tentang keolahragaan dalam BAB 1 pasal 1
Maka demi tercapainya amanah UU tersebut dan potensi atlit-atlit jepara bisa tersalurkan memang pemerintah kabupaten jepara harus memfasilitasi pembentukan KORMI, pungkasnya
Diskusi pun berjalan sampai sore dengan salah satu pelatih tarung bebas ASTA Jepara Deni dan manager keuangan Darbi.
Tim Jepara