Coretanpenanews.com – Halal bihalal LMPI Macab Jepara yang bertema Membangun desa wisata dengan menggali potensi desa digelar di Bukit Kecel Damarwulan Keling Kabupaten Jepara mendapat apresiasi dari tamu undangan dan para anggota, hal itu terlihat dari antusias audiens yang bertanya kepada narasumber dengan penuh semangat dan ceria. Jumat, 27 Mei 2022
Acara yang dihadiri dari Dinas Pariwisata Kamal, S.E dan DPR fraksi demokrat M. Latifun, S.T., M.T dimulai dari jam setengah dua siang hingga jam 5 sore.
Dalam sambutan ketua LMPI Jepara H. Heni Porwadi, S.H atau yang biasa disapa mas Adhi menyampaikan ” terimakasih atas teman-teman panitia yang sukses dalam menggelar acara halal bihalal ini, saya berharap dengan adanya momen ini nanti bisa menambah ilmu yang bermanfaat bagi kita mengenai tentang pengembangan obyek wisata dengan narasumber yang dibidangnya, dan nantinya kita bisa menggali potensi-potensi tiap desa untuk dikembangkan, karena anggaran pemerintah terbesar saat ini salah satunya adalah pengembangan pariwisata, ucapnya
Selanjutnya acara inti sarasehan yg diisi dari dinas pariwisata kamal, S.E memaparkan, ” dalam membangun desa wisata harus memenuhi beberapa kriteria, dan itu nanti diajukan ke bupati agar obyek wisata tersebut bisa mendapatkan SK dan dapat perhatian dari pemerintah, terus yang perlu diingat teman-teman LMPI untuk mencapai desa wisata pengelola harus bersinergi dengan semua pihak, baik lingkungan sekitar, pemerintah desa setempat, juga tokoh tokoh masyarakat agar berkembangnya obyek wisata bisa berjalan dengan baik dan mendapat support dari semua pihak.
Selain itu pengelola juga membuat pokdarwis, serta obyek wisata yang mau dikembangkan diatas namakan lembaga atau diwakafkan, jangan sampai nama pribadi, katanya
Masih dalam paparannya, Kalau semua kriteria itu sudah dipenuhi nanti diajukan ke bupati, karena selama ini peraturan gubernur jawa tengah, bantuan untuk pengembangan desa wisata tahap pertama bisa mendapat seratus juta, tahap kedua lima ratus juta dan tahap ketiga satu milyar, dan sesuai kata menparekraf Sandiaga Uno bahwa di 2022 ini peningkatan wisatawan sudah naik dari perkembangan produk domestik bruto PDB dari pada tahun 2020 kmemarin karena dampak adanya Covid-19, dan saat ini sudah ada penaikkan wisatawan serta devisa negara terbesar salah satunya adalah pariwisata, jadi potensi-potensi destinasi wisata ini sangat besar
Tambahnya, untuk mencapai itu sumber daya alamnya harus bener-bener ditata dengan baik agar ketika disurvei dari dinas bisa masuk kriteria, dan sumber daya manusianya juga ditingkatkan, baik dalam pelayanan wisatawan atau promosinya
Pokoknya saya siap membantu dan bersinergi dengan LMPI, nanti kalau ada kegiatan-kegiatan atau pelatihan akan kami undang, dan kita perlu sering duduk bareng agar kita bisa saling berbagi ide dan kita implementasikan, pungkasnya
Selanjutnya narasumber dari DPR Fraksi Demokrat Latifun menyampaikan, bahwa desa wisata dijepara yang ber SK ada 24, jadi untuk pengembangan wisata kita pasarnya sangat besar, segmennya luas dari kalangan anak muda hingga orang tua, dibukit kejel ini ada situs batu besar, dan itu bisa menjadi produk unggulan apabila bisa ditata dengan baik untuk menarik wisatawan agar datang, dan sediakan pemandangan yang indah atau tempat foto yang instagramable, agar pengunjung senang dan tidak bosan
Tambahnya, Selain itu sinyal internet dilokasi harus bagus, biasanya wisatawan itu langsung uploud foto-foto atau buat status, fasilitas tempat sholat, tempat kuliner dan juga kamar kecil harus disediakan agar pengunjung jadi nyaman dan senang, buat bukit kejel ini menjadi destinasi jepara yang unggul, sekiranya orang datang kejepara atau keling itu mampir kesini, karena kita tahu menilai masyarakat bahagia itu kalau sering berwisata makanya dia ceria dan awet muda pungkasnya dengan senyum. Ucapnya
Acara yang dipimpin moderator dari sekjen PWO Jepara ini berjalan baik dan penuh ceria,dalam penutupannya audiensi dan narasumber berfoto bersama.
Tim Pena